Friday, October 10, 2014

Model-Model Pembelajaran di SD

Strategi dan model pembelajaran memiliki makna yang berbeda. Tentu saja makna model pembelajaran lebih luas jika dibandingkan strategi pembelajaran. Ada 4 ciri khusus dalam model pembelajaran yang tidak ada dalam strategi pembelajaran, yaitu:

- pendidik menyusun rasional teoritis logis

- pencapaian tujuan pembelajaran

- diperlukan langkah-langkah mengajar supaya model pembalajaran dapat berjalan dengan baik

- tujuan pembelajaran dicapai dengan lingkungan belajar

Jenis-jenis model pembelajaran

1. Model pembelajaran langsung

Ini adalah model pembelajaran yang terpusat pada guru dan untuk memperluas informasi materi yang akan disampaikan maka diutamakan strategi pembelajaran yanng efektif. Beberapa contoh pembelajaran langsung diantaranya ceramah, praktek dan latihan, eksositori, demonstrasi, questioner dan mencongak.

Ciri dari pembelajaran langsung yaitu:

- Guru lebih aktif dan mendominasi

- Guru adalah perancang kondisi yang menentukan suasana kelas

- Sumber materi ajar berasal dari guru

Tujuan pembelajaran langsung, untuk mengefisiensikan materi ajar agar sesuai waktu yang telah ditentukan. Jika dibandingkan model pembelajaran lain maka model pembelajaran ini lebih luas cakupan materinya.

2. Model pembelajaran kooperatif

Model ini diciptakan untuk 3 aspek penting dalam kegiatan pembalajaran, yaitu hasil dari belajar, menerima berbagai keragaman, dan mengembangkan keterampilan sosial. Menurut beberapa ahli bahwa pembelajaran kooperatif adalah belajar dengan sistem kelompoh dengan kemampuan heterogen.

Artikel pendidikan lainnya:

No comments:

Post a Comment